Nokia menyatakan permintaan maaf yang sedalam-dalamnya karena telah memasukan Kashmir ke dalam wilayah Pakistan pada software peta navigasi miliknya.
Seperti dilaporkan Times of India, Rabu (24/12/2008) Nokia perwakilan India mengirimkan sebuah e-mail yang menyatakan telah berbuat kesalahan dalam meletakan wilayah perbatasan internasional.
Kompetisi Website Kompas MudaNokia mengungkapkan seluruh peta yang terdapat dalam Nokia Maps 2.0 tersebut bersumber dari Navteq yang dinilai telah mendapatkan persetujuan dari Survey of India, sebuah orangisasi yang berada di bawah Department of Science & Technology, India.
Nokia menyatakan pengguna telah dapat memperoleh versi update Nokia Maps dengan mengunduh lewat http://maps.nokia.com atau menghubungi layanan Nokia Care Center.
Sebelumnya, Selasa kemarin, beberapa orang aktivis Bharatiya Janata Yuva Morcha (BJYM) di Kashmir mengamuk di depan sebuah showroom Nokia sebagai bentuk protes terhadap Nokia Maps. Perusakan showroom dipicu protes sistem navigasi mobile keluaran Nokia yang memasukan wilayah Kashmir ke dalam wilayah Pakistan.
0 comments:
Post a Comment
Tinggalkan Pesan ya...