Samsung SCH-W619 : GSM & CDMA dalam Satu Genggaman

Masih mahalnya tarif seluler berbasis GSM dibanding dengan pendatang baru CDMA, memaksa banyak orang menyiasati dengan mempunyai 2 ponsel sekaligus, satu ponsel GSM, dan satu lagi ponsel CDMA. Agak merepotkan memang bila kemana-mana harus menenteng dua ponsel sekaligus. Tetapi Samsung punya jawaban dengan merilis SCH-W619 sebagai ponsel dual mode SIM card, dimana GSM maupun CDMA dapat aktif secara simultan. Inilah fitur utama yang jarang dimiliki oleh ponsel merek lain.

Dengan kemampuan dual on, ponsel ini jelas dibekali kapasitas baterai yang lebih besar, dengan waktu siaga hingga 110 jam dan waktu bicara sampai 4 jam. Maklum saja. Sebagai ponsel yang “hidup di dua alam” ia cenderung lebih boros dalam mengkonsumsi energi batere. Fasilitas lain yang menunjang yakni teknologi layar sentuh plus keberadaan mini stylus pen serta dibekali pula dengan kamera 2 megapixel. Untuk mengabadikan momen video, W619 telah dibekali video capture, hasil berupa foto dalam format JPEG. Bagi para pebisnis, tak lupa W619 menyertakan fitur name card recognition.

Kinerja dual on GSM dan CDMA terlihat cukup baik, dengan dibekali tombol switch jaringan, cukup mudah bagi Anda untuk mengatur panggilan. Begitu pun untuk message, sayang kemampuan SMS hanya terbatas 160 karakter dan video player dirasa belum optimal. Sesungguhnya tidak ada fitur terbaru dari W619. Ponsel ini serupa dengan pendahulunya SCH-W579, hanya W579 dirancang dengan desain clamshell, sedang W619 merupakan sebuah ponsel sliding. Meski demikian, setidaknya kehadiran ponsel ini seakan mengkonfirmasi kembali bahwa Samsung merupakan pelopor ponsel dual on SIM card dimana GSM dan CDMA dapat aktif bersamaan.