La Nyalla Beberkan Alasan Pembentukan Timnas

Ketua Umum PSSI hasil Kongres Luar Biasa (KLB), La Nyalla Mattalitti menegaskan bahwa pihaknya tetap membentuk tim nasional (timnas) Indonesia. Tim Garuda ini akan dipersiapkan hingga kepengurusannya mendapat legitimasi resmi dari FIFA.

"Timnas yang kami bentuk tidak bukan untuk mengikuti kejuaraan yang akan bergulir dalam waktu dekat ini. Sebaliknya, tim ini akan kami persiapkan hingga kami mendapatkan legitimasi dari FIFA," kata La Nyalla kepada wartawan, Rabu, 28 Maret 2012.

Menurut La Nyalla, pihaknya tidak akan memaksakan diri untuk mengirim timnas pada even-even internasional sebelum mendapatkan pengakuan dari FIFA. Namun bukan berarti, tim yang dibentuk nanti dilarang memperkuat Indonesia bila suatu saat dibutuhkan PSSI.
Rencana ini mendapat tanggapan sinis dari kubu PSSI pimpinan Djohar Arifin Husin. Koordinator timnas, Bob Hippy dalam sebuah kesempatan menilai langkah La Nyalla dan kepengurusannya bakal berakhir sia-sia.
"Semua pemain dan pelatihannya harus dari PSSI, harus lewat PSSI. Karena PSSI pimpinan pak Djohar lah yang diakui oleh FIFA dam AFC," kata Bob.
"Kalau kami tidak membentuk timnas sejak saat ini, maka suatau saat kami mendapat legitimasi dari FIFA maka kami akan kewalahan. Kalau pun nanti PSSI membutuhkan pemain-pemain ini silahkan saja asal untuk membawa nama Merah Putih dan kami yang mengaturnya," jawab La Nyalla.

Pada kesempatan yang sama, La Nyalla mengatakan bahwa timnas senior yang disiapkan kembali akan ditangani oleh Alfred Riedl. Pelatih asal Austria itu menurutnya telah setuju menangani tim Merah Putih. Sedangkan timnas U-23 juga kembali akan ditukangi oleh Rahmad Darmawan.

"Riedl tinggal menunggu kehadirannya saja. Dia sendiri sudah setuju untuk kembali menangani timnas. Begitu juga dengan Rahmad Darmawan. Dia akan kembali menangani timnas U-23," beber Nyalla.
Dukung saya donk dalam Pemrograman Web STIKI